Stargazing merupakan kegiatan yang jarang diketahui masyarakat umum. Stargazing atau biasa disebut mengamati gugusan bintang, merupakan kegiatan liburan yang unik dan mengasyikan. Bahkan banyak masyarakat Indonesia yang sudah mencoba dan ketagihan untuk melakukan stargazing. Sayangnya kegiatan ini hanya bisa dilakukan di tempat tertentu, karena langit terkadang terhalang polusi dari lampu-lampu kota yang membuat langit kurang terlihat jelas.
Tempat untuk stargazing tidak perlu dataran tinggi atau di pegunungan, pantai pun bisa menjadi tempat yang asik untuk mengamati bintang. Umumnya waktu terbaik untuk melakukan stargazing di Indonesia adalah ketika musim kemarau tiba. Di Indonesia, untuk waktu Stargazing dapat dilakukan antara bulan Maret hingga Oktober. Pada musim inilah langit terlihat lebih terang dan jika kamu beruntung bahkan bisa melihat hujan meteor atau komet yang melintas. Bagaimana ? tertarik melakukan stargazing ? berikut ini adalah tempat-tempat terbaik yang bisa kamu kunjungi untuk bisa mengamati bintang dan pengalaman stargazing yang menyenangkan.
- Gunung Batur
Salah satu gunung yang bisa dijadikan tempat untuk mengamati gugusan bintang adalah Gunung Batur. Terletak di Bali, objek wisata ini memang menjadi tempat populer yang dikunjungi ketika siang hari karena pemandangannya yang indah. Namun gunung tertinggi kedua di Bali ini ternyata menyuguhkan pemandangan langit yang indah ketika malam hari. Lokasinya yang cukup terpencil dan jauh dari perkotaan membuat area di sekitar Gunung Batur ketika malam hari sangat gelap. Sehingga kamu lebih mudah mengamati bintang terbaik dan stargazing dengan jelas. Selain itu kamu juga bisa melakukannya ketika sedang perayaan Nyepi dimana Bali menjadi gelap tanpa cahaya. Nyepi di Tahun 2019 dilaksanakan pada tanggal 7 Maret sampai 8 Maret. Untuk kamu yang ingin membeli dan mempersiapkan tiket untuk stargazing di Gunung Batur, bisa mempersiapkannya dari sekarang.
- Gunung Prau
Gunung Prau merupakan gunung selanjutnya yang menjadi spot untuk stargazing. Selain rute pendakian yang pendek, kamu akan banyak menemui orang-orang yang berkemah di puncak gunung khususnya hari Sabtu dan Minggu. Jadi kamu tidak perlu khawatir berkemah sendiri. Spot stargazing di sini sangat disukai karena jauhnya kota dari area berkemah. Sehingga langit akan terlihat jelas. Setelah kamu puas menikmati bintang di atas Gunung Prau, keesokan harinya kamu akan disuguhi pemandangan golden sunrise yang menjadi favorit semua orang.
- Maros
Maros adalah salah satu kabupaten di Sulawesi Selatan. Dengan jarak sekitar 30 KM dari Ibukota Kabupaten Maros, terbentang sebuah pegunungan karst terbesar ketiga di dunia yang memiliki nama Rammang-Rammang. Selain populer sebagai gunung karst, tempat ini menjadi primadona para stargazer lokal maupun dari mancanegara. Salah satunya yang populer bernama Kampung Berua, di desa ini kamu bisa melihat bintang dan langit tanpa terhalang gedung ataupun polusi. Untuk kamu yang ingin ke spot tersebut, maka harus menyewa perahu dengan tarif 200,000 IDR per perahu yang mampu memuat hingga empat penumpang. Rammang-Rammang juga menyediakan penginapan untuk kamu yang ingin bermalam, dengan tarif 350,000 IDR per malam membuat para stargazer tidak perlu mengeluarkan kocek banyak untuk menikmati alam semesta dan menikmati keindahan disini.
- Pulau Hoga
Bertempat di Wakatobi Sulawesi Tenggara, Pulau Hoga merupakan lokasi stargazing selanjutnya yang ada di Indonesia. Bahkan Pulau Hoga menjadi rumah bagi para peneliti nasional dan internasional untuk bidang ekosistem bawah laut dan Astronomi. Wisatawan lokal mungkin lebih memilih Pulau Tomia untuk wisata, namun jika kamu ingin menemukan pemandangan pantai yang luar biasa dan juga memilih tempat stargazing yang tidak akan didapat di tempat lain, Pulau Hoga merupakan pilihan yang tepat. Tempat stargazing tak melulu di gunung, namun juga bisa di pantai atau area dengan dataran rendah.
- Kawah Ijen
Spot stargazing terakhir yang bisa kamu datangi ada di Kawah Ijen. Tidak hanya pemandangan blue fire yang popular namun juga pemandangan puncak Gunung Ijen yang berbeda dengan gunung lainnya. Untuk menikmati stargazing disana, kamu bisa mencari spot di sekitar puncak Ijen dan berkemah. Selain ke-5 tempat stargazing diatas, untuk kamu yang ingin tergabung dengan komunitas Stargazing yang ada di Indonesia, khususnya di Jakarta. Kamu bisa bergabung dengan Himpunan Astronomi Amatir Jakarta atau disingkat menjadi HAAJ. Tidak hanya melakukan stargazing, banyak kegiatan Astronomi dan kajian ilmu yang bisa kamu dapatkan. Untuk tahu mengenai jadwal kegiatan dan tempat berkumpul komunitas bisa langsung akses di http://penjelajahangkasa.com/ atau ikuti kegiatan mereka via instagram di haaj.84.
Kontributor: Tiffany Ayano
Rekomendasi : https://www.tripzilla.id/tempat-stargazing-indonesia/9312
Kelas Hobi 