Kenalan dulu sama kombucha. Teh kombucha adalah minuman tradisional berbahan dasar teh dan gula yang difermentasi menggunakan kultur bakteri. Bakteri yang digunakan untuk membuat teh kombucha biasa disebut dengan nama SCOBY, yang merupakan singkatan dari Symbiotic Culture Of Bacteria and Yeast. Sebelum akhirnya beredar dan populer di seluruh dunia, kombucha telah lama dikonsumsi oleh masyarakat dari berbagai negara di Asia Timur dan dipercaya khasiat kesehatannya oleh banyak orang. Kombucha diklaim memiliki kandungan probiotik yang bagus untuk pencernaan. Rasanya sangat unik asam manis dan sedikit bersoda. Cocok banget diminum dingin dan saat ini sudah banyak tersedia berbagai macam variasi rasa kombucha.


Kelashobi beruntung sekali karena mendapat kesempatan untuk menjadi peserta workshop kombucha di hari Sabtu 29 Februari 2020 kemarin. Workshopnya sendiri merupakan acara demo pembuatan teh kombucha oleh Indokombucha dan diajarkan langsung oleh Kak Arsenius yang merupakan pemiliknya. Workshop diadakan oleh Gaku Kelas di Jakarta Creative Hub, Jakarta Pusat. Peserta yang datang sangat banyak, yaitu 32 peserta. Karena bentuknya demo, dimana Kak Arsenius memeragakan cara pembuatan teh kombucha, peserta hanya melihat saja prosesnya, tidak mempraktekan langsung. Total alat dan bahan yang digunakan oleh Kak Arsenius tidak banyak. Hanya membutuhkan teh, gula, air panas, air biasa, scoby, wadah kaca atau toples, kain penutup, dan sendok atau centong.




Kak Arsenius memulai dengan menjelaskan apa itu scoby, apa itu kombucha, alat-alat yang digunakan, dan manfaat dari kombucha. Peserta diperbolehkan untuk memberikan pertanyaan hingga acara selesai. Setelah itu, Kak Arsenius mulai melakukan proses pembuatan teh manis yang akan difermentasi. Proses pembuatan teh manis dengan cara seperti biasa, hanya banyak tips dan aturan yang harus diikuti jika peserta ingin berhasil membuat teh kombucha. Misalnya, suhu teh sebelum scoby dimasukan harus sudah mencapai suhu ruangan, karena scoby dapat mati di suhu panas. Selain itu tidak boleh menggunakan air mineral yang mengandung ozone karena dapat mematikan scoby. Setelah scoby dimasukan ke dalam teh manis, langkah selanjutnya adalah menutup toples dengan kain dan menunggu proses fermentasi. Proses fermentasi agar teh dapat menjadi teh kombucha membutuhkan waktu sekitar 7 hingga 14 hari. Selama proses fermentasi, teh harus dijauhkan dari radiasi tv, sinar matahari langsung, makanan, dan harus bersih dari serangga atau binatang lainnya.



Proses pembuatannya sebenarnya cukup mudah, namun menentukan tempat fermentasi dan proses menjaga lingkungan fermentasi teh kombucha ini yang lumayan sulit. Sepertinya akan susah menemukan sudut yang ideal untuk membuat teh kombucha di rumah, apalagi apartemen dengan lahan yang sangat terbatas. Namun setiap peserta diberikan starter kit berupa 1 buah scoby dengan diameter kita-kira 10cm agar peserta dapat lebih semangat untuk mencoba dirumah. Sesuatu yang bagus biasanya memang membutuhkan perjuangan. Selain itu, masing-masing peserta mendapatkan 1 botol teh kombucha yang sudah siap diminum dan kertas berisi petunjuk untuk membuat teh kombucha.
Indokombucha


Kak Arsenius sudah mulai membuat teh kombucha sejak tahun 2002, jadi sudah 18 tahun berpengalaman memproduksi teh kombucha. Pada tahun 2006 akhirnya Kak Arsenius mulai membuat blog http://www.indokombucha.com agar semakin banyak orang yang paham dan mengetahui bagaimana cara membuat teh kommbucha serta khasiatnya bagi kesehatan. Jika kamu tertarik dengan produk teh kombucha, kamu harus banget follow instagram @indokombucha. Untuk kamu yang belum sempat ikut workshop DIY kombucha kemarin, masih ada kesempatan nih, karena Kak Arsenius akan hadir di Kemang tanggl 15 Maret 2020 nanti. Cek IG Indokombucha untuk mendapatkan info lebih lengkap.
Featured image by Klara Avsenik on Unsplash
Leave a Reply